27.7 C
Tarakan
Saturday, September 23, 2023

Asmiranda Dikenal Pendiam, namun Cerdas

NUNUKAN – Usai kasus pembunuhan terhadap bocah 10 tahun bernama Asmiranda terungkap, warga Desa Liang Bunyu, Sebatik Barat memastikan kondisi desa berjalan seperti biasanya. Kendati diketahui, pelaku yang belakangan ditetapkan tersangka merupakan ibu tiri korban, MR (35).

Pihak pengurus rukun tetangga (RT) di desa tersebut mengungkap warga tidak menuntut keluarga pelaku. Keluarga korban dengan keluarga pelaku memilih menyelesaikan persoalan secara kekeluargaan. “Aman saja desa, tidak ada warga yang ribut-ribut setelah tahu siapa pelaku sebenarnya kasus almarhum anak Asmiranda, desa baik-baik saja, kondusif,” ujar Imran Tuje, tokoh masyarakat Desa Liang Bunyu, Rabu (8/3).

Imran mengaku, masyarakat lebih memilih diam usai kejadian itu. Meskipun beberapa warga sempat terlibat mencari keberadaan Asmiranda saat dilaporkan hilang.

Baca Juga :  Peledakan di PLTA Kayan Dimulai

Masyarakat Desa Liang Bunyu yang dikenal Imran adalah masyarakat pekerja keras, awalnya memang tidak menduga pelaku pembunuhan adalah ibu korban. “Setelah tahu, masyarakat ya mereka cukup tahu, aktivitas kembali normal seperti biasa, tidak ada yang tidak terima keberadaan keluarga pelaku di desa. Saya imbau juga masyarakat untuk tenang-tenang saja, masyarakat sangat mendengar apa kata saya,” kata Imran.

Di sisi lain, sejumlah petugas kepolisian masih menggali sejumlah bukti penting di TKP. Dalam waktu dekat, juga akan dilakukan rekonstruksi di rumah hingga lokasi pelaku membuang korban. Melihat ini, Imran menyampaikan imbauan kepada masyarakatnya untuk tertib dan tenang, jika polisi datang melakukan rekonstruksi membawa pelaku. “Saya yakin tidak ada yang protes, bahkan keluarga korban. Karena sudah diselesaikan kekeluargaan, masyarakat saya juga saya minta tenang, kalau nanti ada rekonstruksi dari kepolisian di desa,” tegas Imran.

Baca Juga :  Sadis! Pria di Nunukan Ini Tega Membunuh dan Membakar Sang Kekasih

Baca berita selengkapnya di Koran Radar Tarakan atau berlangganan melalui Aplikasi Radar Tarakan yang bisa di download di :

NUNUKAN – Usai kasus pembunuhan terhadap bocah 10 tahun bernama Asmiranda terungkap, warga Desa Liang Bunyu, Sebatik Barat memastikan kondisi desa berjalan seperti biasanya. Kendati diketahui, pelaku yang belakangan ditetapkan tersangka merupakan ibu tiri korban, MR (35).

Pihak pengurus rukun tetangga (RT) di desa tersebut mengungkap warga tidak menuntut keluarga pelaku. Keluarga korban dengan keluarga pelaku memilih menyelesaikan persoalan secara kekeluargaan. “Aman saja desa, tidak ada warga yang ribut-ribut setelah tahu siapa pelaku sebenarnya kasus almarhum anak Asmiranda, desa baik-baik saja, kondusif,” ujar Imran Tuje, tokoh masyarakat Desa Liang Bunyu, Rabu (8/3).

Imran mengaku, masyarakat lebih memilih diam usai kejadian itu. Meskipun beberapa warga sempat terlibat mencari keberadaan Asmiranda saat dilaporkan hilang.

Baca Juga :  Polsek Tana Lia Ringkus Dua Pelaku Judi Togel

Masyarakat Desa Liang Bunyu yang dikenal Imran adalah masyarakat pekerja keras, awalnya memang tidak menduga pelaku pembunuhan adalah ibu korban. “Setelah tahu, masyarakat ya mereka cukup tahu, aktivitas kembali normal seperti biasa, tidak ada yang tidak terima keberadaan keluarga pelaku di desa. Saya imbau juga masyarakat untuk tenang-tenang saja, masyarakat sangat mendengar apa kata saya,” kata Imran.

Di sisi lain, sejumlah petugas kepolisian masih menggali sejumlah bukti penting di TKP. Dalam waktu dekat, juga akan dilakukan rekonstruksi di rumah hingga lokasi pelaku membuang korban. Melihat ini, Imran menyampaikan imbauan kepada masyarakatnya untuk tertib dan tenang, jika polisi datang melakukan rekonstruksi membawa pelaku. “Saya yakin tidak ada yang protes, bahkan keluarga korban. Karena sudah diselesaikan kekeluargaan, masyarakat saya juga saya minta tenang, kalau nanti ada rekonstruksi dari kepolisian di desa,” tegas Imran.

Baca Juga :  Peledakan di PLTA Kayan Dimulai

Baca berita selengkapnya di Koran Radar Tarakan atau berlangganan melalui Aplikasi Radar Tarakan yang bisa di download di :

Terpopuler

Artikel Terbaru