30.7 C
Tarakan
Friday, March 24, 2023

Jaga Pasokan Pangan Jelang Ramadan

TARAKAN – Pasokan kebutuhan pangan masyarakat jelang bulan suci Ramadan dijamin aman. Ini menjadi komitmen Perum Bulog Tarakan guna memenuhi kebutuhan masyarakat yang meningkat selama bulan suci.

Kepala Perum Bulog Tarakan, Apriansyah mengatakan bahwa Februari ini pihaknya baru selesai membongkar Minyakita dengan total 80.000 liter yakni sebanyak 4 kontainer. Saat ini pihaknya juga sedang membongkar beras yang tiba 250 ton beras dari estimasi 1.200 ton. “Di bulan ini kami rencana masukkan beras 1.200 ton. Tapi 250 ton sudah bongkar per Selasa (21/2) kemarin,” ucapnya.

Sementara pada stok gula pasir, lanjut Apriansyah, saat ini masih tersedia 117 ton. Berdasarkan perhitungan pihaknya angka 117 ton sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan selama 2 bulan ke depan. Namun jika kebutuhan tinggi, maka pihaknya berencana Februari atau Maret mendatang pihaknya akan melakukan penambahan stok sebanyak 100 ton gula pasir. “Gula pasir ini dibongkar di Gudang Lingkas Ujung,” katanya.

Baca Juga :  Pizza Roti Tawar

Jelang Ramadan, dikatakan Apriansyah, biasanya membuat permintaan pangan meningkat dan penjualan Bulog dapat mencapai 2 hingga 3 kali lipat. Sehingga sejak Januari 2023 lalu pihaknya sudah merencanakan komoditi yang datang, namun baru tiba di bulan Februari. Ini dipersiapkan jelang bulan suci Ramadan.

“Kalau beras kami target bulan ini bisa masuk 1.200 ton. Meskipun semua belum bongkar, tapi stok di gudang sudah cukup sampai 3 bulan ke depan,” katanya.

Pada dasarnya fungsi Perum Bulog, lanjut Apriansyah tak hanya mengantisipasi kebutuhan pangan masyarakat di hari besar.

Baca berita selengkapnya di Koran Radar Tarakan atau berlangganan melalui Aplikasi Radar Tarakan yang bisa di download di :

TARAKAN – Pasokan kebutuhan pangan masyarakat jelang bulan suci Ramadan dijamin aman. Ini menjadi komitmen Perum Bulog Tarakan guna memenuhi kebutuhan masyarakat yang meningkat selama bulan suci.

Kepala Perum Bulog Tarakan, Apriansyah mengatakan bahwa Februari ini pihaknya baru selesai membongkar Minyakita dengan total 80.000 liter yakni sebanyak 4 kontainer. Saat ini pihaknya juga sedang membongkar beras yang tiba 250 ton beras dari estimasi 1.200 ton. “Di bulan ini kami rencana masukkan beras 1.200 ton. Tapi 250 ton sudah bongkar per Selasa (21/2) kemarin,” ucapnya.

Sementara pada stok gula pasir, lanjut Apriansyah, saat ini masih tersedia 117 ton. Berdasarkan perhitungan pihaknya angka 117 ton sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan selama 2 bulan ke depan. Namun jika kebutuhan tinggi, maka pihaknya berencana Februari atau Maret mendatang pihaknya akan melakukan penambahan stok sebanyak 100 ton gula pasir. “Gula pasir ini dibongkar di Gudang Lingkas Ujung,” katanya.

Baca Juga :  Integrasi Pelindo Dorong Efisiensi Logistik

Jelang Ramadan, dikatakan Apriansyah, biasanya membuat permintaan pangan meningkat dan penjualan Bulog dapat mencapai 2 hingga 3 kali lipat. Sehingga sejak Januari 2023 lalu pihaknya sudah merencanakan komoditi yang datang, namun baru tiba di bulan Februari. Ini dipersiapkan jelang bulan suci Ramadan.

“Kalau beras kami target bulan ini bisa masuk 1.200 ton. Meskipun semua belum bongkar, tapi stok di gudang sudah cukup sampai 3 bulan ke depan,” katanya.

Pada dasarnya fungsi Perum Bulog, lanjut Apriansyah tak hanya mengantisipasi kebutuhan pangan masyarakat di hari besar.

Baca berita selengkapnya di Koran Radar Tarakan atau berlangganan melalui Aplikasi Radar Tarakan yang bisa di download di :

Most Read

Artikel Terbaru