28.7 C
Tarakan
Thursday, October 5, 2023

Gegara ini, SN Tega Aniaya Kakaknya dengan Kampak

TARAKAN – Satreskrim Polres Tarakan kembali mengungkap perkara penganiayaan berat yang terjadi beberapa waktu lalu. Berdasarkan laporan polisi pada 7 November lalu, pelaku SN (35) sudah ditangkap. 

Kapolres Tarakan melalui Kasat Reskrim Polres Tarakan Iptu Muhammad Aldi menjelaskan, penganiayaan yang menyeret SN hingga ke ranah hukum, dikarenakan dirinya hampir menewaskan kakak kandungnya sendiri. “Jadi SN ini melakukan penganiayaan kepada kakak kandungnya sendiri,”imbuhnya.

Penganiayaan bermula ketika korban memotong kayu pada pagi hari. Pada saat bersamaan pelaku sedang tidur.Merasa berisik, pelaku pun beranjak dari tempat tidur dan menegur  saudaranya tersebut.

. “Saat kejadian itu, pelaku ini sempat memaki korban dengan perkataan yang kasar. Tidak terima perkataan kasar sang adik, korban saat itu melempari beberapa perkakas pemotong kayu ke arah pelaku,”kata Aldi. 

Baca Juga :  CJH Siap Diberangkatkan

Alasan sang kakak melempar adiknya agar tidak melontarkan kata kata kasar. Alih alih menyadarkan SN, justru lemparan dibalas dengan mengambil kampak dan melayangkannya ke arah korban.(tuy/ana)

Berita selengkapnya baca koran Radar Tarakan edisi Jumat (12/11)

TARAKAN – Satreskrim Polres Tarakan kembali mengungkap perkara penganiayaan berat yang terjadi beberapa waktu lalu. Berdasarkan laporan polisi pada 7 November lalu, pelaku SN (35) sudah ditangkap. 

Kapolres Tarakan melalui Kasat Reskrim Polres Tarakan Iptu Muhammad Aldi menjelaskan, penganiayaan yang menyeret SN hingga ke ranah hukum, dikarenakan dirinya hampir menewaskan kakak kandungnya sendiri. “Jadi SN ini melakukan penganiayaan kepada kakak kandungnya sendiri,”imbuhnya.

Penganiayaan bermula ketika korban memotong kayu pada pagi hari. Pada saat bersamaan pelaku sedang tidur.Merasa berisik, pelaku pun beranjak dari tempat tidur dan menegur  saudaranya tersebut.

. “Saat kejadian itu, pelaku ini sempat memaki korban dengan perkataan yang kasar. Tidak terima perkataan kasar sang adik, korban saat itu melempari beberapa perkakas pemotong kayu ke arah pelaku,”kata Aldi. 

Baca Juga :  Sulap Embung Jadi Tempat Wisata

Alasan sang kakak melempar adiknya agar tidak melontarkan kata kata kasar. Alih alih menyadarkan SN, justru lemparan dibalas dengan mengambil kampak dan melayangkannya ke arah korban.(tuy/ana)

Berita selengkapnya baca koran Radar Tarakan edisi Jumat (12/11)

Terpopuler

Artikel Terbaru