TARAKAN – Sebanyak 180 goweser ikut berpartisipasi dalam Jambore Sepeda, Sabtu (8/12) yang akan menjajal rute sepanjang lebih dari 26 km. Jalannya kegiatan pun seru.
Panitia juga memberikan medali dan uang pembinaan kepada 10 goweser yang finish pertama. Saling susul antara goweser menjadi menjadi pemandangan bendera start dikibarkan di lokasi Taman Berkampung.
Meski medan yang dilewati cukup sulit, persaingan sengit antara goweser sudah terjadi di posisi terdepan, di mana goweser asal Tawau, Chong Chee Hueng memimpin goweser lainnya. Pria yang akrab dipanggil Boy Ah ini bahkan tidak tersentuh goweser lainnya hingga finish dengan catatan waktu 1 jam 14 menit 22 detik.
Posisi kedua dan ketiga juga diraih goweser Tawau lainnya yakni Azwan bin Petrus dan Abd. Raman Beddu, sementara perwakilan Tarakan yakni Denny Gunawan dan Huda harus puas di posisi empat dan lima.
Ketua Panitia Agus Sutanto mengatakan, latar belakang dari diadakannya Jambore Sepeda dan XC Race tidak lain karena mulai berkembangnya komunitas sepeda di Bumi Paguntaka. “Diperkirakan ada sekitar 30 lebih komunitas sepeda di Tarakan, sehingga kami ingin membuat kegiatan Jambore Sepeda dan XC Race sebagai ajang silaturahmi dan mengenalkan sepeda kepada masyarakat Kaltara khususnya masyarakat Tarakan,” tuturnya.
Selain itu, kegiatan Jambore Sepeda dan XC Race juga digunakan sebagai ajang untuk mengajak generasi muda khususnya, menyalurkan kegiatan ke hal-hal yang positif. “Sekarang ini banyak generasi muda kita yang terjebak di hal-hal negatif, seperti menggunakan narkoba, balapan liar dan lain-lain, jadi kami ingin memberikan pemahaman kepada mereka salurkan ke hal positif yakni berolahraga, salah satunya dengan sepeda,” bebernya.
Dirinya mengapresiasi terhadap para goweser yang ambil bagian kali ini, di mana selain dari wilayah Kaltara, ada juga goweser dari luar Kaltara. “Ada 180 goweser yang ambil bagian kali ini, selain datang dari wilayah Kaltara yaknu Tarakan, Bulungan, Nunukan, Malinau dan Tana Tidung, ada juga dari luar Kaltara yakni Balikpapan, Kutai Kartanegara, Berau, bahkan ada dari Tawau, Malaysia,” ungkapnya.
Selain itu dirinya mengingatkan bahwa, Minggu (9/12) ada kegiatan XC Race yang melombakan dua kategori yakni pelajar dan umum. “Besok perlombaan akan dimulai pada pukul 07.00 WITA, di mana akan dibuka terlebih dahulu untuk kategori pelajar,” ujarnya.
Dirinya berharap kegiatan serupa dapat dilakukan ke depannya, dengan lebih banyak peserta. “Iya rencananya akan kami jadikan agenda rutin tiap tahunnya, kami berharap semua pihak dapat mendukung kegiatan ini ke depannya,” jelasnya. (jnr/lim)