NUNUKAN – Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Idham Holik menyambangi Nunukan. Kedatangan ke wilayah perbatasan karena sejumlah alasan. Di antaranya, memantau proses pemuktahiran data pemilih.
Dijelaskan, tahapan pelaksanaan Pemilih Umum (Pemilu) serentak 2024 hingga saat ini terus berjalan. Seperti yang berjalan saat ini pelaksanaan pemuktahiran data pemilih yang selanjutnya akan ditetapkan sebagai daftar pemilih tetap (DPT). “Kedatangan saya untuk memonitoring jalannya pemuktahiran data pemilih. Sebab, pada 14 Maret 2023 batas akhir. Hasil monitoring saya baik di tingkat Kaltara maupun Nunukan semua berjalan baik. Saya yakin daftar pemilihnya nanti semua akurat,” ucap Idham Holik usai meresmikan Media Centre KPU Nunukan Viryan Aziz, Minggu (5/3).
Dijelaskan, selain memastikan proses pemuktahiran data berjalan lancar. Pihaknya juga melakukan monitoring di kantor KPU Nunukan. Kemudian, memberikan pengarahan kepada seluruh anggota KPU Nunukan, PPS hingga PPK. “Kita juga berharap dukungan semua tokoh baik tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama untuk memastikan seluruh masyarakat masuk dalam DPT. Sehingga, masyarakat dapat menyalurkan hak pilihnya pada 2024 mendatang,” jelasnya.
Karena itu, pihaknya berpesan kepada penyelenggara pemilu mulai dari anggota KPU baik ditingkat provinsi, kabupaten hingga kecamatan agar melayani pemilih dengan sebaik-baiknya.
Baca berita selengkapnya di Koran Radar Tarakan atau berlangganan melalui Aplikasi Radar Tarakan yang bisa di download di :