TANJUNG SELOR – Wakil Bupati (Wabup) Bulungan, Ingkong Ala akan menjadi Plt Bupati Bulungan menggantikan H. Sudjati yang meninggal dunia terkonfirmasi positif covid-19, Selasa (8/12).
Ingkong Ala mengatakan, untuk pengisian Plt Bupati ada proses dan aturan yang berlaku. “Penunjukan dari Kemendagri (Kementerian Dalam Negeri) belum, karena masih diusulkan laporan kematian,” kata Ingkong Ala.
Untuk Plh memang sudah ada, tatapi akan diusulkan lagi untuk proses paripurna secara resminya. “Mau tidak maulah,” bebernya. Ia menilai Sekkab juga tidak masalah. “Tidak nyaman lah melanjutkan hal ini. Tetapi karena perjuangan beliau (Sudjati) kita akan tetap perjuangkan apa yang sudah dijalankan selama beliau menjabat,” bebernya.
Apalagi waktu yang terisa hanya sampai Februari. Namun demikian, dirinya berharap siapapun yang terpilih di pilkada tahun ini dapat melanjutkan program yang sudah ada. “Tetapi, sisa waktu yang ada ini akan tetap kita terus upayakan untuk menyelesaikan program yang belum tuntas,” ungkapnya.
Pasalnya, sampai saat ini masih ada beberapa program yang belum tuntas dan harus segera dituntaskan sebelum dilantik pejabat Bupati dan Wakil Bupati definitif.
Sementara itu, Plt Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setkab Bulungan, Erin Wiranda memastikan bahwa roda pemerintahan sampai saat ini masih berjalan seperti biasa. Apalagi saat ini Wabup sudah selesai cuti. “Jadi, pemegang kendali diambil alih beliau (Wabup),” katanya.
Mantan Camat Tanjung Selor itu memastikan seluruh pelayanan tetap berjalan normal. Tidak ada yang terhambat. “Tetap normal, sampai hari ini (kemarin, Red) pelayanan masih tetap berjalan seperti biasanya,” bebernya.
Dikatakan, kabar duka meninggalnya Bupati Bulungan ini tentunya sangat tidak disangka. Tetapi, hal ini dapat menjadi pelajaran buat semua masyarakat agar lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan. “Virus ini ada. Jadi, jangan pernah dianggap remeh,” tegasnya.
Seorang Bupati yang selalu menjalankan protokol kesehatan dengan ketat saja bisa terpapar virus bagaimana dengan masyarakat yang masih mengabaikan. “Jadi, saya imbau agar masyarakat selalu menerapkan protokol kesehatan ketat untuk mengurangi risiko terpapar Covid-19,” tambahnya. (*/jai/eza)
