27.7 C
Tarakan
Saturday, September 23, 2023

H. Saimin Pimpin Pakuwaja Kaltara Periode 2022-2027

TARAKAN – Musyawarah Besar II Paguyuban Keluarga Warga Jawa (Pakuwaja) Kaltara masa bakti 2022-2027 yang berlangsung di Malabar Coffee, Minggu (14/8) sukses digelar.

Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Drs. H. Zainal Arifin Paliwang, S.H., M.Hum, membuka secara resmi pelaksanaan Mubes tersebut.

Dalam sambutannya, Zainal mengatakan, salah satu agenda penting dari pelaksanaan Mubes adalah memilih dan menetapkan pengurus baru.

Karena itu, ia meminta dalam pelaksanaan musyawarah dapat mencapai mufakat dan hasilnya dapat dilaksanakan dengan keikhlasan dari seluruh anggota.

“Saya berharap dalam kepengurusan nantinya, dapat diisi oleh yang betul-betul dianggap mampu dan cakap menjalankan roda organisasi, yang dapat membawa gagasan serta ide positif untuk kemudian dapat diaplikasikan bersama dalam mewujudkan Kaltara yang berubah, maju dan sejahtera,” kata Zainal.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur juga meminta kepada segenap jajaran Pengurus Pakuwaja Kaltara, untuk ikut berperan menjadi wadah dalam upaya pelestarian budaya daerah.

“Pakuwaja beserta seluruh masyarakat Jawa, merupakan bagian dari pembangunan daerah, dapat mengetahui dan mendukung program kerja dalam pencapaian visi dan misi Pemprov Kaltara,” kata Gubernur.

Tak kalah penting, Gubernur mengingatkan bahwa menjaga dan membangun Kaltara adalah tugas bersama. Apapun suku dan agama, selama berada di Kaltara, memiliki tugas dan tanggung jawab yang sama membangun Bumi Benuanta.

Baca Juga :  Dukung Pemerintah, Percepat Vaksinasi

Ketua Pakuwaja Kaltara terpilih, H. Saimin, S.Ag.M.M menuturkan, musyawarah besar ini dihadiri oleh 5 kabupaten/kota se- Kaltara.

Ia mendapatkan dukungan 100 persen dari semua peserta untuk menjadi ketua Pakuwaja.

“Saya memberikan apresiasi yang tinggi dan terima kasih atas dukungan yang diberikan. Semoga menjadi bermakna baik di kota maupun provinsi Kaltara. Artinya bermakna itu dapat berkontribusi baik di dalam pembangunan pemerintah kota dan Kaltara,”ungkapnya.

Saimin menjelaskan, program pertama yang akan dijalankan yakni merukunkan semua warga Jawa yang ada di Kaltara. Ada sekitar 33 sampai 40 persen warga Jawa di Kaltara.

“Kami berharap mereka mampu rukun dan guyub, sehingga memberikan kontribusi kepada pemerintah. Kepada ketua Pakuwaja, mari untuk menyatukan barisan dan segera bekerja secara profesional dan inovatif,”imbuhnya.

Dalam waktu tidak terlalu lama, lanjut Saimin, akan dihadapi pesta demokrasi 2024. Maka dari itu, masyarakat Jawa diharapkan mampu berpartisipasi dan berkontribusi serta tidak membuat keributan.

“Usai Mubes kemarin, kami akan segera menyelesaikan tugas yang telah diberikan, yakni dalam kurun waktu satu bulan untuk menyelesaikan kepengurusan organisasi periode 2022-2027. Setelah itu, kami akan melaksanakan pengukuhan,”ujarnya.

Baca Juga :  UKM IMPA UBT Dukung Pelestarian Alam

Djamin, Ketua Pakuwaja Kota Tarakan sekaligus Ketua Panitia Mubes k II Pakuwaja menambahkan, terbentuknya kepengurusan baru Pakuwaja Provinsi Kaltara disambut baik oleh suluruh anggota paguyuban. Hal ini dibuktikan dengan tidak adanya pilihan atau calon lain yang maju sebagai calon ketua.

“Saya sampaikan itu sangat responsif dan terbukti dengan tidak adanya pilihan lain. Kami sepakati yang layak dan dibuktikan dengan tidak adanya jagoan lain, semua mendukung. Kebersamaan itu penting,”ujarnya.

Ketika ditanya program kerja yang akan dijalankan? Djamin akan mengikuti program kerja sesuai dengan ADR RT yang sudah ada. Bahkan saat ini, Pakuwaja Kota Tarakan sedang fokus dalam pembangunan sekretariat dan balai yang ada di Kampung 1.

“Saat ini Pakuwaja Kota Tarakan lagi membangun sekretariat dan balai. Tujuannya untuk mengorganisir semua kegiatan Pakuwaja. Kalau kita tidak punya induk seperti sekretariat atau kantor maka itu sangat sulit. Mengenai program kerja kami ikut ADR RT yang sudah ada, karena maksud dan tujuannya sama,”jelasnya. (adv/ww/ana)

TARAKAN – Musyawarah Besar II Paguyuban Keluarga Warga Jawa (Pakuwaja) Kaltara masa bakti 2022-2027 yang berlangsung di Malabar Coffee, Minggu (14/8) sukses digelar.

Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Drs. H. Zainal Arifin Paliwang, S.H., M.Hum, membuka secara resmi pelaksanaan Mubes tersebut.

Dalam sambutannya, Zainal mengatakan, salah satu agenda penting dari pelaksanaan Mubes adalah memilih dan menetapkan pengurus baru.

Karena itu, ia meminta dalam pelaksanaan musyawarah dapat mencapai mufakat dan hasilnya dapat dilaksanakan dengan keikhlasan dari seluruh anggota.

“Saya berharap dalam kepengurusan nantinya, dapat diisi oleh yang betul-betul dianggap mampu dan cakap menjalankan roda organisasi, yang dapat membawa gagasan serta ide positif untuk kemudian dapat diaplikasikan bersama dalam mewujudkan Kaltara yang berubah, maju dan sejahtera,” kata Zainal.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur juga meminta kepada segenap jajaran Pengurus Pakuwaja Kaltara, untuk ikut berperan menjadi wadah dalam upaya pelestarian budaya daerah.

“Pakuwaja beserta seluruh masyarakat Jawa, merupakan bagian dari pembangunan daerah, dapat mengetahui dan mendukung program kerja dalam pencapaian visi dan misi Pemprov Kaltara,” kata Gubernur.

Tak kalah penting, Gubernur mengingatkan bahwa menjaga dan membangun Kaltara adalah tugas bersama. Apapun suku dan agama, selama berada di Kaltara, memiliki tugas dan tanggung jawab yang sama membangun Bumi Benuanta.

Baca Juga :  PLN Siapkan Dua Gardu Induk Mobile untuk Pembangunan Ibu Kota Baru

Ketua Pakuwaja Kaltara terpilih, H. Saimin, S.Ag.M.M menuturkan, musyawarah besar ini dihadiri oleh 5 kabupaten/kota se- Kaltara.

Ia mendapatkan dukungan 100 persen dari semua peserta untuk menjadi ketua Pakuwaja.

“Saya memberikan apresiasi yang tinggi dan terima kasih atas dukungan yang diberikan. Semoga menjadi bermakna baik di kota maupun provinsi Kaltara. Artinya bermakna itu dapat berkontribusi baik di dalam pembangunan pemerintah kota dan Kaltara,”ungkapnya.

Saimin menjelaskan, program pertama yang akan dijalankan yakni merukunkan semua warga Jawa yang ada di Kaltara. Ada sekitar 33 sampai 40 persen warga Jawa di Kaltara.

“Kami berharap mereka mampu rukun dan guyub, sehingga memberikan kontribusi kepada pemerintah. Kepada ketua Pakuwaja, mari untuk menyatukan barisan dan segera bekerja secara profesional dan inovatif,”imbuhnya.

Dalam waktu tidak terlalu lama, lanjut Saimin, akan dihadapi pesta demokrasi 2024. Maka dari itu, masyarakat Jawa diharapkan mampu berpartisipasi dan berkontribusi serta tidak membuat keributan.

“Usai Mubes kemarin, kami akan segera menyelesaikan tugas yang telah diberikan, yakni dalam kurun waktu satu bulan untuk menyelesaikan kepengurusan organisasi periode 2022-2027. Setelah itu, kami akan melaksanakan pengukuhan,”ujarnya.

Baca Juga :  Ikatan Alumni KPMKT Kaltara Gelar Muscab ke 1

Djamin, Ketua Pakuwaja Kota Tarakan sekaligus Ketua Panitia Mubes k II Pakuwaja menambahkan, terbentuknya kepengurusan baru Pakuwaja Provinsi Kaltara disambut baik oleh suluruh anggota paguyuban. Hal ini dibuktikan dengan tidak adanya pilihan atau calon lain yang maju sebagai calon ketua.

“Saya sampaikan itu sangat responsif dan terbukti dengan tidak adanya pilihan lain. Kami sepakati yang layak dan dibuktikan dengan tidak adanya jagoan lain, semua mendukung. Kebersamaan itu penting,”ujarnya.

Ketika ditanya program kerja yang akan dijalankan? Djamin akan mengikuti program kerja sesuai dengan ADR RT yang sudah ada. Bahkan saat ini, Pakuwaja Kota Tarakan sedang fokus dalam pembangunan sekretariat dan balai yang ada di Kampung 1.

“Saat ini Pakuwaja Kota Tarakan lagi membangun sekretariat dan balai. Tujuannya untuk mengorganisir semua kegiatan Pakuwaja. Kalau kita tidak punya induk seperti sekretariat atau kantor maka itu sangat sulit. Mengenai program kerja kami ikut ADR RT yang sudah ada, karena maksud dan tujuannya sama,”jelasnya. (adv/ww/ana)

Terpopuler

Artikel Terbaru