TARAKAN – Perkumpulan Binaraga Fitness Indonesia (PBFI) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) masa bakti 2021-2025 resmi dikukuhkan, Kamis (11/2) di ruang pertemuan, lantai 5, Hotel Lotus Panaya.
Dengan menerapkan protokol kesehatan, pelantikan PBFI Kaltara ini dihadiri Ketua Umum PP PBFI Irwan Alwi, Wakil Ketua Umum Koni Kaltara, Asisten I Pemerintah dan Kesra Setkot Tarakan, perwakilan DPRD provinsi dan para pengurus PBFI Kaltara.
Ketua Umum Pengprov PBFI Kaltara periode 2021-2025 Dr. H. Syamsuddin Arfah M.Si mengatakan, setelah dilantik, pihaknya akan membentuk pengurus PBFI di lima kabupaten- kota se-Kaltara.
“Sebenarnya kami sudah koordinasi dan komunikasi juga sudah jalan dengan calon- calonnya di lima kabupaten/kota, dan mereka sedang mencari kandidat yang kuat dan pantas untuk pengurus di kabupaten/kota,” katanya. Setelah pengurus di lima kabupaten/kota terbentuk, maka pihaknya akan roadshow untuk melakukan pelantikan pengurus PBFI di lima kabupaten/kota tersebut.
Dijelaskannya, olahraga binaraga fitness ini, berhubungan dengan alat fitness. Pihaknya akan melakukan komunikasi dengan masyarakat yang mempunyai alat fitness. Selain itu, olahraga ini merupakan industri, karena untuk membentuk badan yang bagus itu membutuhkan suplemen.
“Mereka pasti membutuhkan suplemen, dan pakaiannya, kami juga akan berkordinasi dengan mereka,” ujarnya.
Pada tahun 2022 mendatang, kata anggota DPRD Provinsi Kaltara ini, akan dilaksanakan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov). Ia berharap ada atlet mengikuti ajang ini. Mereka mempunyai bakat, bahkan ada beberapa orang dari pengurus PBFI Kaltara ini pernah tampil di Asia, dan pernah menjuarai beberapa event.
“Mereka butuh support. Jalan sendiri mereka sudah bisa, apalagi ada yang menaungi mereka,” tambahnya.
Ditemui usai acara, Ketua Umum PP PBFI Irwan Alwi menaruh harapan besar kepada pengurus PBFI Kaltara yang baru dilantik ini. Semoga dengan adanya kepengurusan baru di Kaltara menjadi warna baru dalam pembinaan prestasi di Kaltara.
Melihat pengurus yang konsen ini, pembinaan prestasi olahraga binaraga fitness di Kaltara bisa dijalankan bersama-sama bersinergi dengan KONI Kaltara.
“Kami menaruh menaruh harapan, Kaltara bisa muncul di PON pada tahun 2024, karena menuju PON 2024 waktunya tinggal sedikit, karena 2023 harus menjalani babak kualifikasi,” ungkapnya.
Dengan adanya pengurus ini, Kaltara bisa menjadi peserta PON tahun 2024, karena atletnya sudah berkali-kali mengikuti kejuaraan-kejuaraan di nasional.
Wakil Ketua KONI Kaltara Sulis Krisbowo menyampaikan selamat kepada pengurus PBFI Kaltara yang udah dilantik. Dengan adanya kepengurusan ini, bisa segera membentuk pengurus di lima kabupaten dan kota se-Kaltara.
“Supaya ada pembinaan di lima kabupaten/kota itu terwujud untuk menghadapi pra PON tahun 2023 yang tidak lama lagi akan dilaskanakan, untuk menuju PON tahun 2024,” ujarnya. Mulai sekarang bisa mempersiapkan segala sesuatunya, baik dari atlet dan organisasinya untuk bergabung di KONI Kaltara. (adv/har)
